
Malam – malam ini ku ditemani perasaan – perasaan sendu tak beralaskan. Rasa keheningan semakin menjalar, menambah kebahagiaan yang semakin memudar. Lagu menggalau pun sudah bermain memainkan iramanya mengajakku untuk bergalau ria. Dan aku siap untuk menikmatinya sendiri malam itu. Bersiap - siap untuk melepas segala rasa. Sesaat kuberfikir , bodohnya aku. Tak pernah kumerasa sebodoh ini. Aku pun tertawa dalam perih batinku dan kembali termenung mengingat kembali sesuatu yang menjadi benang yang sudah meruwet di pikiranku. Benang itu kusut dan mungkin memang sudah tak berujung. Entah dimana kedua ujung benang itu. Aku pun enggan untuk memikirkannya. Sedetik pun terasa berjalan terlalu lama, seperti slow motion yang terus menghantuiku. Tiap hembusan nafas pun terdengar seperti angin yang menggelora bersama dengan jantung yang terus berdetak. Semenit pun terasa lebih lama. Lima belas menit, tiga puluh menit. Sesaat aku tersadar, dan membuyarkan segala lamunanku.Seketika aku merasa bertambah semakin bodoh dengan apa yang baru saja kulakukan. Hahahaha... Buat apa memelihara kegalauan ini??? Seperti orang bodoh saja. Bisikan yang menyemangati diri sendiri pun terasa sangat berarti. Aku segera berdiri dan melanjutkan segala aktivitasku.....
0 komentar:
Posting Komentar